Sekalipun di Bawah kolong

Suatu hari ketika masih kelas 1 SMP, Dewi mendengar orang-orang Kristen menyanyikan lagu puji-pujian di sebuah rumah yang dikunjunginya. Muncul rasa ingin tahunya akan kekristenan. Di sekolah agama lain, ia diajar bahwa ajaran orang Kristen itu salah dan Yesus tidak mati di salib, itu juga menambah rasa ingin tahunya. Ada sebuah ayat yang menarik perhatiannya, yaitu "Kata Yesus: Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku." Dewi mulai rajin membaca Alkitab dan mendapati tentang kasih dan hal-hal yang bertolak belakang dengan apa yang telah diajarkan kepadanya selama ini. Imannya makin teguh, Dewi memutuskan untuk dibaptis sebagai langkah iman penyerahan hidupnya kepada Tuhan. Read more... about Sekalipun di Bawah kolong

Kategori: 

November 30th

Aku Penderita Kanker

"Anak-anak, pada waktu kamu jalan pulang ke rumah, hendaklah menaati peraturan lalu lintas, agar selamat sampai di rumah." Demikianlah pesan dari kepala sekolah menjelang murid-murid pulang sekolah. Usai kepala sekolah memberi pesan, murid-murid bergegas meninggalkan sekolah untuk pulang ke rumah. Ada sebagian murid dijemput oleh orang tuanya, ada yang dijemput oleh pelayan, ada yang pulang sendiri. Sekolah yang semula ramai dengan murid-murid sekarang menjadi sepi. Di sekolah yang cukup besar itu, sekarang hanya tertinggal aku seorang diri. Bukannya aku tidak bisa pulang tanpa dijemput, tapi aku merasa enggan untuk pulang karena di rumah pasti aku akan mendengar suara pertengkaran yang tak putus-putusnya dari kedua orang tuaku. Waktu terus berjalan, matahari mulai condong ke barat, langit sudah mulai gelap. Read more... about Aku Penderita Kanker

Pages

Tinggalkan Komentar