Nathania Kembali
Saat itu bulan November tahun 2002, saya (HW) dalam kondisi keuangan yang sangat sulit saat anak pertama saya lahir, Nathania. Dia lahir prematur -- kehamilan saya baru berusia 7 bulan. Berat tubuhnya hanya 1,6 kg, sehingga ia terlihat sangat kecil dan ringkih. Waktu itu paru-parunya belum mengembang sehingga ia sangat kesulitan bernapas, dan ia harus berjuang dengan kekuatannya sendiri. Nathania tidak seperti bayi normal pada umumnya, yang bernapas dengan refleks dan otomatis. Dokter tidak mengetahui bahwa bayi saya tidak dapat bernapas otomatis, dan hal ini berakibat fatal bagi Nathania. Saat saya tanyakan suster, dia menyuruh saya untuk bertemu dengan dokter. Read more... about Nathania Kembali