Kartu ATM

Dikirim oleh: Yvonne Sumilat (sumilatxxx@xxx)

Sesuai tanggal hari ini maka saya mengutip apa yang menjadi kalimat doa Daud pada malam hari, yaitu Mazmur 4:4,

"Ketahuilah, bahwa TUHAN telah memilih bagi-Nya seorang yang dikasihi-Nya;
TUHAN mendengarkan, apabila aku berseru kepada-Nya."

Hari ini adalah tanggal yang cantik yaitu tanggal 4 bulan 4 tahun 2016....Di tanggal yang cantik ini saya ingin berbagi catatan harian saya,

Sabtu dua hari yang lalu saya mendapat kabar buruk dari anak saya.....yaitu kartu ATM-nya tertelan mesin ATM.

Ketika itu kami sudah lama tidak komunikasi dikarenakan HP-nya sedang bermasalah. Setelah banyak minggu berlalu akhirnya kami bisa berkomunikasi via LINE. Dia tidak menggunakan HP-nya melainkan lap top-nya yang terhubung dengan LINE.

Karena alasan kuliah di luar kota maka saya berpisah kota dengan anak saya. Jaman sekarang adalah jaman yang canggih dan ada banyak cara untuk berkomunikasi, Facebook, WA, LINE, e-mail dan sebagainya.

Tetapi karena satu dan lain hal maka semua media komunikasi itu tidak ada yang bisa tersambungkan.... Kedengaran aneh sekali ya...tetapi demikianlah faktanya.

Adakalanya saya cemas dan kuatir, tetapi saya membesarkan hati saya sembari berdoa menyerahkan dia ke dalam pemeliharaan Tuhan. Walaupun saya sekarang hidup di jaman yang modern ini seakan saya kembali kepada dua dekade yang lalu. Semasa saya dan adik saya kuliah kami juga jarang komunikasi karena minimnya media yang memfasilitasinya. Toh semua baik-baik saja....

Selama tidak ada berita dari anak saya...ya saya mengimani bahwa dia dan semuanya baik-baik saja... Saya berpikir bahwa jika ada hal yang penting pasti dia berusaha menghubungi saya.

Suatu hari kami bisa terhubung via LINE. Sebenarnya itu adalah kegembiraan bagi kami karena bagaikan tanah kering kerontang yang pecah-pecah mendapat tetes air segar.

Tetapi kegembiraan itu segera buyar dengan berita buruknya. Terjadilah percakapan tulis di LINE demikian kira-kira:

Mama : Telpon Halo BCA dan minta diblokir.

Anak : Nggak ada pulsa.

Mama : Beli dong.

Anak : Gak ada uang. Kemarin malem (Jumat) mau ambil uang gagal karna kartu ATM-nya tertelan mesin.

Mama : Pinjem uang dulu. Senin urus di kantor.

Lalu saya yang menelpon Halo BCA minta diblokir rekeningnya.

Senin sore ini saya mencari tahu kabarya. Horeeee......sudah beres dan sudah bisa dipakai kartu ATM-nya. Betapa lega hati saya.

Di rekening itu ada uang kost satu bulan dan uang makannya selama sebulan serta uang tabungannya. Saya bersyukur karena walaupun perjalanan hidup ini tidak selalu dibarengi langit yang biru tetapi kebaikan-kebaikan Tuhan rajin menyapa kita.

Ada-ada saja cerita di dalam perjalanan hidup ini....Tuhan selalu punya cara dan acara yang manis untuk diceritakan...

Yvonne Sumilat, 4 April 2016

Kata Bijak: 

Tinggalkan Komentar