Kesaksian dari Buku

"Jesus Freak" Yang Pertama

(Stefanus Yerusalem, Israel 34 M)

Di seberang ruang sidang, pria muda yang disidang itu meneruskan khotbahnya. Para juri gelisah dan gugup ketika pria muda tersebut menceritakan mengenai warisan rohani dari kakek buyutnya. Apa hubungannya antara Abraham dan Musa dengan Yesus ini. Seorang pria muda lainnya di kerumunan, dengan usia kurang lebih sama dengan sang terdakwa, tampaknya tidak mendengarkan. Pikirannya sudah bulat mengenai permasalahan pengikut Yesus ini. Kerumunan para pemimpin Yahudi, bagaimanapun, menjadi semakin terganggu dengan setiap perkataan dari terdakwa muda tersebut. Read more... about "Jesus Freak" Yang Pertama

Kategori: 

Percaya dan Lakukan

Tanggal 20 November 2000, kira-kira pukul 13.00 WIB, saya sedang membuat bakpau. Saya harus memakai tenaga yang kuat untuk membuat adonannya, tetapi saya takut mengganggu tetangga yang tinggal di bawah apartemen tempat saya tinggal. Jadi, saya berniat membanting adonan itu hanya satu kali saja. Tetapi tiba-tiba saya merasa sepertinya kepala saya mau pecah, dan saya sangat terkejut karena ketika hendak mengambil kantong plastik dengan tangan kiri, ternyata tangan kiri saya tidak dapat digerakkan. Saat itu saya masih dalam posisi berdiri. Read more... about Percaya dan Lakukan

Rumania: Seorang Wanita Muda

Saat itu hampir tengah malam ketika para tahanan wanita mendengar para penjaga Komunis datang. Mereka cepat-cepat berkumpul mengelilingi seseorang yang dikutuk, seorang wanita muda yang dijatuhi hukuman mati karena imannya dalam Kristus. Mereka membisikkan ucapan selamat tinggal dengan buru-buru. Tak ada air mata dari wanita Rumania muda itu, tak ada jeritan memohon belas kasihan. Read more... about Rumania: Seorang Wanita Muda

Kategori: 

Amerika: Ibunda Sophia

"Pada tahun 1996, anak perempuan kami Sophia mengalami kejang-kejang yang menyebabkan terjadinya kerusakan pada otaknya. Dia menderita selama berbulan-bulan, menangis tanpa henti selama dua atau tiga hari setiap kali dan merintih kesakitan. Dia tidak mengenal kami dan juga tidak memberikan reaksi." Read more... about Amerika: Ibunda Sophia

Kategori: 

Teknisi Radio di Amazon

Perbatasan Ekuador adalah hutan bagian timur, dan kami menyebut hutan itu dengan bahasa Spanyol, "Oriente", yang berarti timur.

Semenjak tiba di Ekuador sebagai teknisi radio untuk MAF, saya bercita-cita untuk mengerahkan tenaga saya bagi yang membutuhkan di suatu daerah di hutan Ekuador yang disebut "Oriente". Read more... about Teknisi Radio di Amazon

Kategori: 

Hudson Taylor: Salib adalah Pengabdian dan Kebanggaan Baginya

(Salib adalah Pengabdian dan Kebanggaan Baginya)

Harga yang harus dibayar, berapa pun mahalnya tidak akan pernah menghentikan semangat yang berkobar-kobar di dalam jiwa yang mencintai Kristus lebih dari apa pun juga. Dihina, dicemooh, menderita sakit, ditinggalkan anak istrinya dalam renggutan kematian, namun semua itu tidak pernah mengoyakkan pengabdian dan kasih mesranya kepada Tuhan. Read more... about Hudson Taylor: Salib adalah Pengabdian dan Kebanggaan Baginya

Kategori: 

O Little Town Of Bethlehem

Phillips Brooks adalah seorang hamba Tuhan Episkopalian pada abad XIX. Pada tahun 1865, ia mengadakan perjalanan dari Eropa menuju Yerusalem. Dalam perjalanannya ke Bethlehem inilah sebuah inspirasi tercetus lewat seuntai pujian Natal yang terkenal, yang ia tulis 3 tahun kemudian sekembalinya ia ke Amerika Serikat.

Tahun ini (1997, Red) menandakan ulang tahun ke-125 penulisan lagu "O Little Town of Bethlehem" dan sekaligus mengingat wafatnya Phillips Brooks. Phillips Brooks tumbuh dalam keluarga yang menyenangi musik. Sejak kecil, ia sudah sering mendengar nyanyian dan senandung lagu rohani. Bahkan, setiap Minggu malam, pada saat diadakan kebaktian keluarga, ia diharuskan menghafalkan lagu-lagu yang pernah dipelajari selama di gereja. Setelah lulus dari Boston Latin School, Brooks melanjutkan studinya ke Harvard University dan kemudian masuk seminari di Alexandria, Virginia, dan ditahbiskan menjadi hamba Tuhan pada tahun 1858. Read more... about O Little Town Of Bethlehem

Kategori: 

Tak Ada Natal Keluarga

Aku dibesarkan di tengah keluarga "Bhinneka Tunggal Ika". Orang tuaku adalah orang Jawa yang berpandangan bahwa agama adalah "ageming aji" (baju kehormatan diri). Mereka membebaskan anak-anak memilih agamanya masing-masing. Aku sendiri mengenal kekristenan, sederhana saja, karena diajak tetangga sebelah pergi ke sekolah minggu. Syukurlah, sejauh ini perbedaan agama itu tak pernah menjadi sumber konflik dalam hubungan persaudaraan kami. Ibuku pernah berkomentar dengan bangga, "Kami di sini Pancasila, kok. Ada Al- Quran, ada Injil, ada Tripitaka. Mau apa saja, silakan!" Read more... about Tak Ada Natal Keluarga

Kategori: 

Rahasia Marty

Saya tumbuh dalam keyakinan bahwa Natal adalah saat ketika hal-hal yang aneh dan menyenangkan terjadi. Orang-orang bijak datang sambil membawa persembahan yang banyak, binatang-binatang dalam kandang berbincang-bincang pada tengah malam, dan bintang Tuhan yang megah memancar kepada kita bagaikan seorang bayi. Bagi saya, Natal merupakan momen yang penuh pesona. Hal itu pulalah yang saya rasakan ketika anak saya, Marty, berusia 8 tahun.

Pada saat itu, saya dan anak-anak pindah ke sebuah trailer (rumah mobil) pada sebuah hutan di luar Redmond, Washington. Liburan semakin dekat dan semangat kami begitu menggebu-gebu. Tidak ada sesuatu yang dapat mengganggu suasana hati kami, sekalipun hujan pada musim dingin menyiram rumah kami dan membuat lantai menjadi berlumpur. Read more... about Rahasia Marty

Kategori: 

Sekalipun di Bawah kolong

Suatu hari ketika masih kelas 1 SMP, Dewi mendengar orang-orang Kristen menyanyikan lagu puji-pujian di sebuah rumah yang dikunjunginya. Muncul rasa ingin tahunya akan kekristenan. Di sekolah agama lain, ia diajar bahwa ajaran orang Kristen itu salah dan Yesus tidak mati di salib, itu juga menambah rasa ingin tahunya. Ada sebuah ayat yang menarik perhatiannya, yaitu "Kata Yesus: Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku." Dewi mulai rajin membaca Alkitab dan mendapati tentang kasih dan hal-hal yang bertolak belakang dengan apa yang telah diajarkan kepadanya selama ini. Imannya makin teguh, Dewi memutuskan untuk dibaptis sebagai langkah iman penyerahan hidupnya kepada Tuhan. Read more... about Sekalipun di Bawah kolong

Kategori: 

Aku Penderita Kanker

"Anak-anak, pada waktu kamu jalan pulang ke rumah, hendaklah menaati peraturan lalu lintas, agar selamat sampai di rumah." Demikianlah pesan dari kepala sekolah menjelang murid-murid pulang sekolah. Usai kepala sekolah memberi pesan, murid-murid bergegas meninggalkan sekolah untuk pulang ke rumah. Ada sebagian murid dijemput oleh orang tuanya, ada yang dijemput oleh pelayan, ada yang pulang sendiri. Sekolah yang semula ramai dengan murid-murid sekarang menjadi sepi. Di sekolah yang cukup besar itu, sekarang hanya tertinggal aku seorang diri. Bukannya aku tidak bisa pulang tanpa dijemput, tapi aku merasa enggan untuk pulang karena di rumah pasti aku akan mendengar suara pertengkaran yang tak putus-putusnya dari kedua orang tuaku. Waktu terus berjalan, matahari mulai condong ke barat, langit sudah mulai gelap. Read more... about Aku Penderita Kanker

Kesaksian Seorang Pendeta

Mereka menerobos masuk ke ruangan itu, sementara terdengar jeritan-jeritan rekan-rekan Kristen sedang dibantai di luar. Pendeta HP dan istrinya menolong memimpin kamp muda Indonesia, mereka merasa bertanggung jawab atas orang-orang muda ini. Saat sebelum penyerangan merupakan saat-saat pertumbuhan rohani dan penyembahan yang penuh sukacita. Namun kemudian mereka diserang. Ketika massa radikal mengelilingi gedung di mana mereka bersembunyi, pendeta HP keluar. Untuk mengalihkan perhatian massa yang haus darah itu dari istri dan kaum mudanya, pendeta itu diserang sementara yang lainnya melarikan diri. Read more... about Kesaksian Seorang Pendeta

Kategori: 

Orang yang Paling Saya Benci di Dunia

Pada saat kuliah, saya tinggal di rumah seorang perwira polisi. Dia adalah orang yang keras dan kasar; bukan tipe orang yang menyenangkan. Anda pasti akan memilih menjauh darinya daripada berada di dekatnya. Setelah bertahun-tahun kemudian, kami bertemu lagi. Kali ini dia adalah orang yang benar-benar berbeda. Ia menjadi begitu baik dan ramah, orang yang sangat menyenangkan untuk kita bergaul. Saya bertanya padanya, apa yang membuat ia berubah begitu drastis dan luar biasa seperti ini? Ia berkata telah mengalami perjumpaan dengan Yesus. Hidupnya sungguh berubah drastis, bukan saja dalam karakter, tapi juga kariernya dalam kepolisian. Selama ini pangkatnya tertingginya hanya sersan. Namun setelah menerima Yesus, kariernya melesat dalam waktu singkat, pangkatnya menjadi Inspektur Kepala. Yang mana hal itu adalah hal yang sangat sulit di negara yang mayoritas masyarakatnya non-Kristen. Read more... about Orang yang Paling Saya Benci di Dunia

Kategori: 

Kuba: Seorang Tahanan Kristen

"Tanda tangani pernyataan itu!" teriak petugas Kuba sambil memaksakan sebuah pena ke dalam genggaman tangan tahanan Kristen itu, "Tanda tangani pernyataan itu!"

Pernyataan tertulis di depan tahanan itu berisikan tuduhan terhadap orang Kristen lain. Tanda tangannya diperlukan pemerintah untuk menahan orang Kristen yang lain.

"Saya tidak dapat menandatangani surat ini," kata orang Kristen itu dengan tenang sambil menatap mata petugas itu. Read more... about Kuba: Seorang Tahanan Kristen

Kategori: 

Sudan: Petrus

Dalam bahasa Arab, gelang kuningan itu dinamakan bacle. Petrus membawanya seolah-olah barang keramat. Gelang itu pengingat masa lalu keluarganya dan berkat luar biasa Petrus.

Kakeknya yang membuat bacle itu, namun itu bukanlah olah kerajinan. Pada kenyataannya, ia dipaksa menggunakannya oleh guru-guru Mayoritasnya. Kakek Petrus ditangkap di Sudan selatan dan dibawa ke Sudan utara, di mana ia dibeli dan dijual sebagai seorang budak. Read more... about Sudan: Petrus

Kategori: 

Tiongkok: Saudari Wong

Saat petugas Biro Keamanan Masyarakat itu masuk ke sel penjara warga Tiongkok, Saudari Wong bergerak menjauh. Pria yang tidak memiliki belas kasih itu telah menahan dan menganiaya banyak umat Kristen, dan hanya beberapa hari sebelumnya, ia telah memukulinya saat ia menginterogasi dirinya. Read more... about Tiongkok: Saudari Wong

Kategori: 

Pages

Tinggalkan Komentar